Lantunan kopi masih berlanjut. Bila sebelumnya menikmati kopi di Mampir Kopi yang berada di Tanjung Morawa. Kali ini saya mencoba kopi di kafe Minum Kopi yang berlokasi di kota Medan, tepatnya di Kecamatan Medan Johor. Seperti apa tempat dan pengalamannya? Tidak perlu lama-lama, mari kita ulas (review) kafe Minum Kopi.
Kafe
Minum Kopi terletak di kota Medan, tepatnya di jalan Eka Rasmi. Nah bila kamu masih bingung, kamu bisa mencarinya dengan melihat papan
Serikat Petani Indonesia karena lokasinya bersebelahan. Jadinya kamu tidak tersesat saat mencarinya.
|
Ruangan kafe Minum Kopi |
Setelah cerita lokasi dan tempatnya, waktunya kita masuk ke dalam. Untuk ruangannya, kamu bisa melihat ruangannya yang
cozy. Tapi ruangannya bukan hanya ini saja, tersedia juga tempat untuk nongkrong bareng, melihat proses
roaster dan lainnya. Bikin kamu yang suka kopi semakin betah berlama-lama di tempat ini.
|
Menu-nya terbilang lengkap |
|
Berbagai biji kopi |
Belum puas dengan ruangan pertama, membuat saya penasaran dengan ruangan lainnya. Untuk ruangan selanjutnya, saya mencoba ke ruangan lain. Ruangan ini terbilang luas bila dibandingkan dengan ruangan pertama yang saya kunjungi, cocok nonkrong bareng bersama teman.
Saya pun bertanya kepada pemiliknya (owner) tentang ruangan ini yang ternyata ruangan ini bisa digunakan untuk acara seperti acara komunitas, kumpul bersama teman atau mengadakan
event karena tersedia proyektor dan tempat duduk. Tapi harus ditanya terlebih dahulu, agar bisa dipersiapkan.
|
Ruangan lain |
Oiya untuk ruangan lainnya, tersedia juga di tempat terbuka seperti halaman. Untuk ruangan ini masih terlihat sepi saat saya datang. Namun bila sudah lewat Maghrib banyak pengunjung yang datang. Biasanya yang datang dari kalangan mahasiswa dan anak muda. Jadi bila kamu tipe suka suasana sepi sangat tidak disarankan datang saat malam.
|
Sisi halaman |
Lanjut ke ruangan selanjutnya. Kali ini saya penasaran dengan tempat
roaster-nya. Untuk ruangannya, terasa banget aroma kopi. Apalagi pas di roaster, aroma kopi langsung menyerbak yang siap memanjakan penikmat kopi. Sayang karena saya belum paham jenis-jenis aroma kopi dan prosesnya, jadi kurang bisa menjelaskannya secara detail. Walaupun begitu, saya berkesempatan melihat proses
roaster yang bikin saya bersemangat tuk membahas kopi.
|
Mesin Roaster |
Tak sadar melihat ruangannya terus, membuat saya hampir kelupaan memesan menu yang ada di kafe
Minum Kopi. Beruntung saudara saya sudah memesan yang membuat kami tidak perlu memesan kembali. Untuk pesanan, ada
Jamur Crispy, Es Kopi MIKO, Hot Chocolate dan
Pure Chocolate. Begini tampilan dan rasanya.
|
Es Kopi MIKO |
Pesanan yang terlebih dahulu saya coba adalah
Es Kopi MIKO. Untuk tampilannya kamu bisa melihat es kopi ini memiliki komposisi berupa kopi, gula aren beserta susu. Namun bisa diperhatikan baik-baik terdapat perbedaan seperti berkemasan merah menggunakan komposisi susu UHT, sedangkan kemasan putih mengandung komposisi susu kental manis. Terus apa bedanya?
Saya sendiri tidak tahu perbedaannya saat melihat tampilannya. Namun saat mencobanya, perbedaan cukup terasa. Untuk kemasan merah, rasa kopi cukup kuat walaupun masih terasa rasa susu. Tapi untuk kemasan putih rasa susu mulai meningkat yang membuat saya merasakan minum kopi susu pada umumnya.
Nah saat bertanya kepada pemiliknya, memang komposisi dan rasanya sengaja diolah seperti itu. Alasannya untuk bisa menikmati rasa kopi bagi yang belum mengenal kopi seperti
Es Kopi MIKO yang berkemasan merah sengaja diolah lebih dominan kopi-nya. Sedangkan kemasan putih akan merasakan manisnya susu kental manis. Dengan begitu kita bisa mengenal kopi secara perlahan-lahan tanpa harus meneguk kopi secara langsung.
|
Vietnam Drip |
Selanjutnya adalah
Vietnam Drip dengan susu. Untuk kopi yang satu ini saya tidak sempat mencobanya karena ini merupakan pesanan saudara saya. Jadinya kurang tahu deh rasanya.
|
Hot Chocolate (besar) dan Pure Chocolate (kecil) |
Setelah bagian kopi, waktunya bagian coklat. Untuk coklat, kami memesan
Hot Chocolate dan
Pure Chocolate. Saat kami mau mencobanya,
owner memberitahu bahwa untuk rasa
Hot Chocolate mirip dengan
Milo bagi yang bukan penikmat coklat. Sedangkan untuk
Pure Chocolate, rasa sangat asam bila dibandingkan dengan kopi.
Dengar penjelasannya, saya pun jadi serius mencoba coklatnya. Untuk rasa
Hot Chocolate, mirip dengan
Milo sesuai yang dikatakan
owner-nya. Saudara saya mengatakan rasanya beda dari Milo, malahan dia bisa merasakan rasa asam. Dari situ
owner paham kalau saudara saya penikmat coklat. Jadinya ketahuan deh saya bukan penikmat coklat.
Terus untuk
Pure Chocolate, rasanya cukup asam, mungkin kecut kali yang bikin saya lebih memilih minum kopi. Sedangkan saudara saya cukup tahan menikmati
Pure Chocolate, bikin saya salut dengan penikmat coklat.
|
Jamur Crispy |
Terakhir adalah
Jamur Crispy. Untuk menu yang satu ini saya tidak ada masalah karena bisa menikmatinya. Palingan kalau di tanya lebih detail, mungkin minyaknya saja dikurangi sisanya sudah bikin enak.
Sekilas Tentang Kafe Minum Kopi (MIKO)
|
Bang Black, owner Minum Kopi (MIKO) |
Penasaran dengan kafe
Minum Kopi, bikin saya ingin tahu tentangnya. Ternyata owner kafe ini adalah bang
Black yang hobi menikmati kopi. Selain hobi menikmati kopi, dia juga tergabung dengan
Serikat Petani Indonesia, khususnya bidang kopi yang membantu petani kopi untuk memasarkan produknya. Jadinya petani kopi tidak sekedar tahu soal bibit dan iklim kopi saja, mereka juga tahu tentang proses pembuatan kopi hingga sampai di tangan kita seperti tentang
roaster, jenis kopi beserta alat peraciknya. Makanya saat kamu mampir kesini, kamu akan melihat berbagai kemasan unik langsung dari petaninya, bikin kita bisa menikmati buah tangan langsung dari petani.
Bang Black juga tetap mengedukasi petani kopi lainnya, agar generasi kopi lokal terus tumbuh dan memiliki inovasi yang baru dalam dunia kopi. Oiya, untuk kamu yang mau belajar kopi, bisa juga magang disini dengan catatan pas siang. Alasannya, saat malam tiba, pelanggan berdatangan yang membuat mereka tidak bisa mengajarkanmu tentang kopi. Jadi harus datang pas siang dan sore deh.
Oke begitu saja dulu sekilas tentang kafe
Minum Kopi. Bagi kamu yang ingin mencobanya, bisa langsung mampir dan menikmati bersama teman. Namun bila kamu suka suasana sunyi dan tenang sangat disarankan datang saat sore agar kamu bisa mendapatkan suasananya.
Akhir kata semoga kamu yang mampir ke kopi ini, bisa merasakan sensasi menikmati kopi langsung dari petani kita.
Catatan:
Lokasi di jalan Eka Rasmi VI No. 7A, Kec. Medan Johor
Harga mulai Rp 8.000 (jamur)
Harga mulai Rp 12.000 (kopi)
Instagram: @minumkopi_medan
Foto menggunakan smartphone Realme 3