Thursday 28 May 2020

Mencoba Pia Coklat dari Bolu Naila

Coba bahas kuliner di masa pandemi, rasanya kurang menarik. Alasannya, selama pandemi ini sulit menikmati makanan langsung di lokasinya yang membuat saya tidak selera tuk mencobanya. Lalu alasan lainnya, mencoba mengikuti pasar atau tren baru, dimana mulai banyak menggunakan jasa desain dengan fotografi yang bikin saya ingin mendalaminya.

Tapi saya usahakan tuk menulis kuliner di blog ini sembari mengasah kemampuan menulis dan copywriting.

Oke biar gak lama-lama, yuk kita bahas kulinernya, yaitu Kue Pia Coklat dari Bolu Naila.

Mencoba Pia Coklat dari Bolu Naila
Kue Pia dari Bolu Naila

Bolu Naila sudah lama di kenal warga kota Medan, terutama Bolu Ungu-nya yang menggunakan Ubi Ungu sebagai bahan utamanya. Tapi yang saya bahas bukan bolu tersebut melainkan Kue Pia-nya. Nah sebelumnya, apa kamu tahu tentang kue pia?

Pia dalam dialek Hokkian memiliki arti kue yang asal muasal dari Bakpia yang berisi campuran kacang hijau, gula dan daging yang dibungkus dengan tepung, lalu dipanggang. Nah tuk pia atau kue pia tidak ada campuran daging yang berarti isiannya berisi rasa manis seperti kacang, keju, coklat dan lainnya.

Mencoba Pia Coklat dari Bolu Naila - Tampilan 01
Tampilan Kue Pia dari Bolu Naila

Tuk kue pia dari Bolu Naila ini, saya pesan rasa coklat lewat ojol (ojek online/daring). Tuk tampilannya masih sama saat di antar oleh ojek.

Mencoba Pia Coklat dari Bolu Naila - Tampilan 02
Tampilannya lumayan menggoda

Selain tampilannya yang sesuai gambar, saya cukup menyukai desain kemasannya yang memiliki kesan timbul di tulisan 'Pia Coklat Naila' serasa ada efek 3D-nya. Oiya, di kemasannya ada logo halal dari MUI yang berarti kue dari Bolu Naila bisa dinikmati umat Islam.

Mencoba Pia Coklat dari Bolu Naila - Tampilan 03
Kue Pia Coklat dari Bolu Naila

Sekarang waktunya mencoba. Tuk rasa coklat cukup nikmat, tidak terlalu keras maupun lembek yang bikin saya tidak kesulitan saat mengigitnya. Sedangkan kue bagian luar lumayan gurih, dengan sekali gigit langsung terbelah namun gak hancur yang membuat saya bisa menikmati kue pia dari Bolu Naila.

Nah begitulah pengalaman saya mencoba Pia Coklat dari Bolu Naila. Semoga kamu yang mencobanya bisa mendapatkan rasanya sesuai selera.


Catatan:
Lokasi jalan Brigjend Katamso
Instagram: @bolunaila
Foto menggunakan kamera mirrorless Olympus E-PL6

12 comments

  1. Ya ampun kue pianya menggoda bangettt :(

    ReplyDelete
  2. Wuaah .. gif kue pia nya nongol ke kanan ke kiri .. bikin pengin kuraup pakai tangan saking gemasnya 😄

    ReplyDelete
  3. Yang isi keju ga ada mas? 😁

    ReplyDelete
    Replies
    1. Kalau gak salah ada kak, cuma saya pesannya baru coklat aja XD

      Delete
  4. haduuuu jadi pengin makan pia :(
    belom pernah coba pia Medan, pernahnya pia Jogja. kira-kira mirip nggak yaah rasanya?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Mungkin mirip kak, tapi saya sendiri kurang tahu juga rasa Pia Jogja. Semoga saja saya bisa kesana, jadi bisa ikut coba deh :D

      Delete
  5. pake taburan wijen yah. psst katanya yang enak tuh kalo jumlah wijennya ganjil bang ^_^

    ReplyDelete
    Replies
    1. Waduh, susah hitungnya mas, soalnya ada yang tertimpa XD

      Delete
  6. Pia itu enaknya kalau isinya lembut tapi krispi di luar .
    Tampaknya pai coklat ini menggoda sekali.
    Hasil foto nya juga oke bisa bergerak-gerak hilang muncul begitu.. keren

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya kak lembut dalam dan kress luarnya..

      Tuk bikin foto ini, saya bikin fotonya dalam format gif dengan pengambilan foto 3-5 kali agar hasil sesuai yang diinginkan..

      Delete


EmoticonEmoticon