Akhirnya Blog Ridsal telah mencapai 100 postingan. Banyak cerita dan pengalaman blog ini menuju 100 postingan, bikin saya ingin menuangkan pengalaman menulis di blog ini. Nah biar tidak semakin lama ceritanya, ini cerita Blog Ridsal menuju 100 postingan.
Berawal dari iseng-iseng
Blog Ridsal semula hanya iseng-iseng. Tidak ada alasan khusus yang membuat saya ingin membuat blog ini. Namun bila dipikirkan kembali, mungkin karena banyaknya ide dan bahan-bahan tulisan di smartphone, bikin saya ingin menuangkannya secepat mungkin. Nah dari sinilah muncul ide membuat blog dan tulisannya bisa kamu baca lewat blog ini.
Pola tulisan yang monoton
Harus diakui pola tulisan saya masih monoton yang membuat saya harus terus berlatih. Untuk membuktikannya, kamu bisa membaca 2-3 postingan saya tentang makanan. Kamu pasti bisa menebak pola tulisan berikutnya. Jadinya harus banyak membaca dan berlatih deh.
Godaan mengubah subdomain menuju domain TLD
Selama blogwalking, godaan mengubah domain saya (subdomain) menjadi domain TLD semakin besar. Apalagi keuntungan yang bisa saya dapat lumayan besar seperti blog lebih profesional, lebih mudah mendapatkan job blogger dan masih banyak lagi. Bikin hasrat semakin menggebu-gebu.
Walaupun begitu, saya tetap menahannya. Alasannya karena blog ini dibuat hanya untuk iseng-iseng saja dan hanya untuk memberikan informasi yang kira-nya berguna bagi pengunjung yang mampir ke blog ini. Bikin saya terus bertahan menggunakan subdomain.
Belum setahun sudah 100 postingan
Tidak disangka Blog Ridsal telah menulis 100 postingan sebelum genap setahun. Suatu hal mengejutkan mengingat umur blog ini masih seumur jagung. Walaupun begitu, patut diapresiasi mengingat blogger di zaman sekarang semakin redup dengan kedatangan vlogger. Apalagi sekarang akses internet semakin mudah dan terjangkau yang bikin pengguna internet semakin lebih mudah mengakses video yang mereka suka.
Tapi kembali kepada selera masing-masing. Bila suka membaca, pengunjung akan memilih website dan blog serta media sosial yang banyak berisi tulisan daripada video. Begitu juga sebaliknya.
Merasakan smartphone yang berkualitas
Selain bisa menulis 100 postingan, saya juga sempat merasakan smartphone berkualitas seperti Sharp Aquos SHV34 dan Realme 3. Kedua smartphone ini memiliki kemampuan kamera yang baik dan beragam fitur yang membuat saya pede dibandingkan smartphone lain, dengan harga yang terjangkau. Untuk keduanya juga menawarkan pengalaman yang baik, bikin saya bisa belajar fotografi sambil menulis.
Nah begitulah cerita dan pengalaman Blog Ridsal menuju 100 postingan. Terima kasih telah mengunjungi dan komentar di blog ini. Semoga kedepannya blog ini semakin aktif dengan menambah topik dan pengembangan konten menjadi lebih menarik.
Akhir kata, semoga kamu tidak bosan mengunjungi blog ini.
Foto: canva.com dan pixabay.com
Congrats. Memailiki skill blogging sangat menguntungkan di era digital ini.
ReplyDeleteDi era digital cukup dibutuhkan, terutama dibidang marketing. Karena cukup banyak jenis toko online yang tersedia..
Deletewah mantap gan, artikel sudah hampir tembus 100 artikel, jadi makin semangat ya, kalau blog saya masih jauh nih dari 100 artikel hahaha :D
ReplyDeleteUda tembus gan, makanya dibikin pengalaman menuju 100 postingan gan..
DeleteHehehe, kalau punya agan mungkin uda sampai tuh :)
Gile, semangat banget nulisnya. Gw aja masih suka males-malesan. Yang semangat nak ! Tulisannya bagus-bagus kok
ReplyDeleteMakasih bang, jadi semangat saya :D
Deletekeep on blogging mas!
ReplyDeleteiya mbak. berkat mbak sering blogwalking ke blog ini, saya jadi semangat terus menulis mbak :)
DeleteKalau sudah 100 berarti sudah meninggalkan iseng-iseng dan menuju keseriusan
ReplyDeleteSemoga saja gan :)
DeleteGreat post thanks for sharing it.
ReplyDelete