Tuesday 27 November 2018

Mie Balap Seafood Anak Medan: Ternyata yang Masak Bapak Medan

Once upon time, eh sorry maksudnya suatu malam. Pada suatu malam, kami pergi memburu kuliner secara tidak sengaja. Awalnya aku pergi malam bersama saudara karena urusan mendadak untuk keluarga. Tapi begitu sampai disana, urusan cepat selesai. Serius cepat banget, gak sampe 15 menit. Padahal perjalanan kami kesana memakan waktu lebih 30 menit. Wih rugi kali rasanya

Merasa rugi karena terlalu cepat selesai, membuat kami cari akal agar tidak sia-sia perjalanan ini. Akhirnya saudaraku menyarankan makan malam di Mie Balap Seafood Anak Medan. Aku pun setuju dan semangat dengan bayangan banyaknya anak muda nongkrong disana, begitu juga penjualnya yang anak muda. Jadi bisa membahas seputar dunia kuliner

Sesampai disana..


Mie Balap Seafood Anak Medan: Ternyata yang Masak Bapak Medan

Wuuzz, krakk.. hampir pecah kacamataku.

"Kok bisa?"


Ternyata anak muda disana terbilang sedikit. Padahal sudah terlanjur semangat mau membahas dunia kuliner dengan anak muda, jadi serasa sia-sia kesini. Itu pun yang jual bukan anak muda, tapi bapak-bapak

Mie Balap Seafood Anak Medan: Sang Penjual
Kalau tadi yang menjual anak muda, bisa bertanya seputar dunia kuliner seperti perkembangannya dalam dunia daring, soal rasa dikalangan anak muda, hingga masalah harga

Sia-sia rasanya malam itu, namun karena gak mau rugi sudah sampai di tempat membuat kami wajib memesan. Kami memesan Mie Balap campur Seafood yang berisi Mie tiaw bercampur Mie bihun dengan aneka seafood seperti bakso ikan, udang, dan cumi serta tidak lupa juga percikan telur.

Mie Balap Seafood Anak Medan: Mie Balap campur Seafood
Mie Balap campur Seafood (Mie Tiaw + Mie Bihun + Telur + Seafood), Rp 12.000,00

Tidak perlu lama menunggu pesanan tiba, kami langsung menikmatinya.

"Rasanya?"


Lumayan enak, gak kalah sama rasa mie balap di jalan wahidin dan jalan krakatau. Apalagi minyaknya gak terlalu banyak. Palingan, kalau disuruh mencari kekurangannya, mungkin sausnya. Namun jika kita tidak suka, bisa menyisikannya.

Untuk seafood-nya, sempat kami lihat yang ada bakso ikan dan udangnya sementara cumi tidak ada. Kami sempat bertanya dengan bapak penjual mengenai seafood-nya. Ternyata bahan-bahannya sudah habis. Wah sayang deh gak bisa nikmati semuanya

Akhirnya tidak sia-sia malam itu kami makan di Mie Balap Seafood Anak Medan. Walau tidak bisa berbagi ide dengan anak muda, tetap saja bisa ngobrol bersama pemiliknya sambil menikmati Mie Balap ala mereka.


Alamat: Jalan Karya II
Buka: Pagi (07.00 - 12.00 wib) Malam (18.00 sampai habis)
Ig: @miebalapseafood_anakmedan

3 comments

  1. Jadi, anaknya udah jadi bapak-bapak ya. hehehe. btw sepertinya maknyus ini mie balap seafoodnya...

    ReplyDelete
  2. pernah makan mie medan….wow, weunaaak…. hehehe
    informatif artikelnya. terima kasih mau berbagi

    ReplyDelete


EmoticonEmoticon