Lagi suasana nostalgia, membuatku ingin menjelajahi tempat makan yang pernah kusinggahi, salah satunya Mpek-Mpek Palembang Bunda. Mpek-mpek ini cukup lama telah kunikmati, bisa dibilang sudah lebih 10 tahun aku menikmatinya.
Lantas apa yang membuatnya begitu nikmat?
Mungkin karena mpek-mpek inilah yang pertama kali kucoba dan rasanya tetap sama dari waktu ke waktu. Walaupun begitu sempat juga aku mencoba tempat lain agar tahu tentang mpek-mpek lebih jauh sekaligus mencari tempat lain bila mpek-mpek ini tidak jualan.
Nah bagi kamu yang penasaran tentang Mpek-Mpek Palembang Bunda, berikut review-nya
Mpek-Mpek Palembang Bunda |
Tempat jualannya cukup kecil, bisa dibilang ukurannya sebesar outlet penjual gorengan. Namun tetap saja ada yang mencarinya seperti aku, karena rasanya yang gurih dan renyah saat dimakan.
Waktunya memasak |
Sambil menunggu, aku melihat caranya masak seperti foto diatas. Sempat juga aku bertanya tentang mpek-mpek dalam pembuatannya yang ternyata membutuhkan 3 jam untuk membuat adonan sesuai mpek-mpek yang sekarang. Pemilihan ikan juga penting melihat warga kota Medan lebih suka daging daripada ikan, membuat ikan harus lebih gurih daripada daging plus tidak cepat mengeras karena mpek-mpek sifatnya cepat mengeras dan alot bila lama dihidangkan.
Siap disajikan |
Akhirnya mpek-mpek siap disajikan. Biasanya disajikan bersama potongan timun dan saus kecap ala Mpek-Mpek Palembang Bunda.
Untuk pesanan yang kami pesan adalah mpek-mpek campur yang terdiri dari mpek-mpek lenjer, ada'an dan kapal selam. Untuk rasa masih enak seperti biasa dan siap menggoyangkan lidahku saat menikmatinya.
Akhir kata, semoga kamu yang kesini sempat menikmati Mpek-Mpek Palembang Bunda.
Catatan
Harga mulai dari Rp 18.000
Lokasi di jalan Yos Sudarso sebelah Sop Sum Sum Lansung
Buka mulai jam 17.00 sampai 23.00 wib
pempek, salah satu makanan favorit...yummy
ReplyDeleteWop, disana ada varian apa aja gan??
Deletewahhh nikmat banget... jadi pengen cicip juga jualan si bapak.
ReplyDeleteKalau ada kesempatan, bisa singgah kesini mas..
DeleteSatu catatan jika suatu saat nanti saya bisa menjejakkan kaki disana. Amin...
ReplyDeleteAmin mas, semoga diijabah..
DeleteWah mpek-mpek nih,lama sudah tidak menikmati makanan khas Palembang satu ini. Eh,ini di blog dek Ridsal ada info menarik. Lezatoss nih,langsung coba ah besok.
ReplyDeleteBoleh boleh kak..
Delete