Entah kenapa saya jarang cerita tentang coklat. Padahal tempat yang saya kunjungi, sering menawarkan coklat lewat buku menu khas mereka. Bahkan, beberapa teman memesan coklat yang membuatku berpikir mengapa tidak menulis tentang coklat.
Akhirnya kuputuskan untuk menulis tentang coklat lewat tempat ini, Bangi Kopi. Untuk tempatnya mungkin sudah banyak yang tahu karena lokasinya yang berada di plaza. Namun bagi kamu yang belum mampir ke tempat ini, gak ada salah membacanya tulisan ini terlebih dahulu agar tahu tempatnya beserta coklatnya.
Bangi Kopi yang saya kunjungi berada di Plaza Medan Fair lantai 2. Tempatnya cukup menarik dengan berbagai dekorasinya, mulai dari pagar, tata letak meja hingga tempat barista-nya. Bikin kamu yang suka nongkrong cocok dengan tempat ini.
Untuk tempat duduk, saya pilih dekat dengan kaca. Alasannya, biar bisa lihat pengunjung di lantai 1 sekaligus pengunjung yang mampir ke kafe ini. Jadinya serasa 'sekali merengkuh dayung, dua tiga terlampaui' hehehe dasar gak mau rugi (^^). Oiya saya kesini bersama teman
Ingat tujuan awal kesini, membuat saya memesan Coklat Panas. Tuk tampilannya cukup menggoda dengan cangkir kecil bewarna coklat-kehitaman, membuat saya semakin yakin dengan pesanan yang saya pilih.
Saat mencobanya, rasanya ada pahit dan manisnya namun saya tidak bisa menjelaskannya secara rinci karena ini merupakan pengalaman baru saya menjelaskan rasa coklat. Untuk jenis dan merk coklatnya, saya juga kurang tahu dan tidak sempat bertanya pada pegawainya. Tapi tetap nikmat kok, jadinya kamu bisa mencobanya.
Selain coklat, teman saya memesan Capucino Panas. Katanya cukup nikmat yang membuatnya tidak sia-sia mampir ke kafe ini.
Sambil minum, kami mengisi waktu dengan memesan kentang goreng agar semakin lama kami mengobrol. Beruntung kentang goreng-nya lama datang yang membuat kami jadi banyak cerita, mulai dari plaza, lingkungan, hingga bisnis. Jadinya berkurang deh jatah menggunakan smartphone.
Nah begitulah cerita saya menikmati coklat di Bangi Kopi. Walaupun kurang paham soal coklat, tapi bisa ngobrol bersama teman yang membuat pengalaman semakin bertambah.
Akhir kata, semoga tulisan ini bermanfaat untukmu. Sampai jumpa~
Catatan:
Lokasi di Plaza Medan Fair Lantai 2
Instagram: @bangikopimedanfair
Foto menggunakan smartphone Realme 3
Akhirnya kuputuskan untuk menulis tentang coklat lewat tempat ini, Bangi Kopi. Untuk tempatnya mungkin sudah banyak yang tahu karena lokasinya yang berada di plaza. Namun bagi kamu yang belum mampir ke tempat ini, gak ada salah membacanya tulisan ini terlebih dahulu agar tahu tempatnya beserta coklatnya.
Bangi Kopi yang saya kunjungi berada di Plaza Medan Fair lantai 2. Tempatnya cukup menarik dengan berbagai dekorasinya, mulai dari pagar, tata letak meja hingga tempat barista-nya. Bikin kamu yang suka nongkrong cocok dengan tempat ini.
Untuk tempat duduk, saya pilih dekat dengan kaca. Alasannya, biar bisa lihat pengunjung di lantai 1 sekaligus pengunjung yang mampir ke kafe ini. Jadinya serasa 'sekali merengkuh dayung, dua tiga terlampaui' hehehe dasar gak mau rugi (^^). Oiya saya kesini bersama teman
Coklat Panas, 25K |
Ingat tujuan awal kesini, membuat saya memesan Coklat Panas. Tuk tampilannya cukup menggoda dengan cangkir kecil bewarna coklat-kehitaman, membuat saya semakin yakin dengan pesanan yang saya pilih.
Saat mencobanya, rasanya ada pahit dan manisnya namun saya tidak bisa menjelaskannya secara rinci karena ini merupakan pengalaman baru saya menjelaskan rasa coklat. Untuk jenis dan merk coklatnya, saya juga kurang tahu dan tidak sempat bertanya pada pegawainya. Tapi tetap nikmat kok, jadinya kamu bisa mencobanya.
Capucino Panas, 25K |
Selain coklat, teman saya memesan Capucino Panas. Katanya cukup nikmat yang membuatnya tidak sia-sia mampir ke kafe ini.
Kentang Goreng, 20K |
Sambil minum, kami mengisi waktu dengan memesan kentang goreng agar semakin lama kami mengobrol. Beruntung kentang goreng-nya lama datang yang membuat kami jadi banyak cerita, mulai dari plaza, lingkungan, hingga bisnis. Jadinya berkurang deh jatah menggunakan smartphone.
Nah begitulah cerita saya menikmati coklat di Bangi Kopi. Walaupun kurang paham soal coklat, tapi bisa ngobrol bersama teman yang membuat pengalaman semakin bertambah.
Akhir kata, semoga tulisan ini bermanfaat untukmu. Sampai jumpa~
Catatan:
Lokasi di Plaza Medan Fair Lantai 2
Instagram: @bangikopimedanfair
Foto menggunakan smartphone Realme 3
wahhh bangi pun dah smpi ke medan?
ReplyDeleteIya uda sampe kak (^^) Cuma baru nyoba sekarang..
Deletesaya suka dengan tampilan kafenya.. elegan gitu yah. Gak malu2in buat ngajak teman2 nongkrong di situ
ReplyDeleteIya, jadi makin asyik deh nongkrognya..
DeleteDi dunia pernongkian, french fries adalah keharusan wgwgw
ReplyDeleteMungkin saja, atau keharusan deh, wkwkwk
Deleteselalu suka sama kentang goreng, tapi kalau cokelat abg skip. gigi abg sensitif sama cokelat, langsung ngilu
ReplyDeleteGpp bang, masih ada selain coklat (^^)
DeleteEmang enak coklat mah, saya pun bakal lebih memilih pesan coklat daripada kopi hehehe soalnya memang tidak suka kopi sih.
ReplyDeletenampak sedap kopi tu
ReplyDelete