Thursday 30 May 2019

Martabak Masa Depan (Mamade) - Banyak Pilihan yang Bisa Dicoba

Martabak Masa Depan (Mamade) - Banyak Pilihan yang Bisa Dicoba

Apa kabar martabak? Eh, maksudnya bagaimana kabar martabak sekarang di kota Medan? Saya sendiri kurang tahu karena jarang menikmati dan berburu martabak. Tapi tetap saja penasaran melihat inovasi dan kreatifitas yang mereka lakukan dalam mengolah martabak seperti martabak pizza, martabak aneka rasa dan masih banyak lagi. Jadinya sibuk mencari martabak deh.

Nah sibuk mencari martabak, mengingatkan saya ingin mencoba martabak versi lawasnya agar tahu perbedaannya. Akhirnya saya mencari tempat yang cocok, yaitu Martabak Masa Depan (Mamade). Seperti apa rasanya? Yuk simak ulasannya melalui blog ini.

Martabak Masa Depan (Mamade) - Banyak Pilihan yang Bisa Dicoba
Martabak Masa Depan (Mamade)

Martabak Masa Depan (Mamade) berada di komplek Multatuli. Untuk lokasi detailnya bisa kamu lihat di aplikasi navigasi kamu, jadi semakin mudah mencarinya.

Selain lokasinya yang terbilang mudah, pilihan menu yang disajikan juga terbilang komplit. Kamu bisa memesan aneka martabak mulai dari martabak biasa seperti martabak telur dan dan martabak manis, terus ada martabak tipis (leker / krepes), martabak pizza dan masih banyak lagi, bikin saya semakin selera. Namun mengingat tujuan saya kesini, saya akhirnya memilih martabak telur dan martabak gulung rasa keju.

Setelah memesan, saya melihat proses pembuatannya. Untuk prosesnya, bisa kamu lihat di bawah ini.

Martabak Masa Depan (Mamade) - Banyak Pilihan yang Bisa Dicoba - Martabak 01
Proses martabak

Setelah melihat prosesnya, pesanan saya pun tiba. Untuk pesanan seperti yang saya ucapkan sebelumnya, "martabak telur dan martabak gulung rasa keju". Semuanya bisa kamu di bawah ini.

Martabak Masa Depan (Mamade) - Banyak Pilihan yang Bisa Dicoba - Martabak 02
Martabak Gulung dengan rasa keju

Martabak Masa Depan (Mamade) - Banyak Pilihan yang Bisa Dicoba - Martabak 03
Martabak telur

Terus bagaimana rasanya? Nah untuk rasa, saya tidak mencobanya langsung di lokasi. Alasannya, martabak yang saya pesan ini untuk keluarga agar mereka bisa menikmatinya. Setelah sampai di rumah baru deh bisa cerita soal rasanya.

Baik anggap saja saya sudah di rumah, hehehe. Untuk rasa martabak telur mirip rasa pada umumnya, ada asin-asinnya. Tapi poin utamanya bukan itu, melainkan terletak pada tekstur martabaknya yang mudah rapuh, bikin kita yang menikmatinya serasa menikmati ayam krispi.

Sedangkan rasa martabak gulung kejunya tetap nikmat karena saya termasuk orang yang suka keju. Lalu tekstur yang disajikan martabak gulung Mamade masih seperti martabak manis yang saya temukan pada umumnya, mudah kenyang. Loh kok gitu? Saya juga tidak tahu apa penyebabnya, namun bila diperhatikan baik-baik, kemungkinan martabak manis identik dengan cepat kenyang yang membuat penikmatnya harus memanfaatkan air putih agar dapat menikmati martabak manis lainnya.

Nah begitulah pengalaman saya mencoba Martabak Masa Depan (Mamade). Berawal dari rasa penasaran hingga mencobanya. Bagi kamu yang ingin mencobanya, bisa langsung ke lokasinya atau bisa pesan melalui aplikasi ojek-online agar bisa menikmatinya bersama keluarga.

Akhir kata semoga pengalaman saya ini bisa menjadi referensimu berburu martabak. Sampai jumpa~


Catatan:
Lokasi di jalan Multatuli No. 23, Kec. Medan Maimun
Harga mulai Rp 20.000
Instagram: @martabakmasadepan
Foto menggunakan smartphone Realme 3

Wednesday 29 May 2019

Zenbu House of Mozaru: Akhirnya Hadir di Kota Medan

Zenbu House of Mozaru: Akhirnya Hadir di Kota Medan

Zenbu House of Mozaru: Akhirnya Hadir di Kota Medan

Hadir di tengah masyarakat kota Medan. Bikin penikmat kuliner semakin penasaran dengan rasanya, khususnya penikmat kuliner Jepang.

Zenbu House of Mozaru: Akhirnya Hadir di Kota Medan
Zenbu House of Mozaru

Zenbu House of Mozaru, akhirnya hadir di kota Medan. Lokasinya berada di Mall Center Point, bikin kita semakin mudah untuk menikmati sajiannya. Nah daripada berlama-lama, yuk kita ulas bersama-sama.

Zenbu House of Mozaru: Akhirnya Hadir di Kota Medan - Ruangan 01

Zenbu House of Mozaru berada di lantai LG Center Point. Tempatnya langsung kita temukan saat masuk ke mall yang satu ini, bikin kita tidak perlu mutar-mutar untuk mencarinya.

Selain tempatnya yang mudah ditemukan, ruangannya juga menarik. Kamu bisa melihat dekorasi dan desainnya yang siap memanjakan mata. Padahal bila kita amati baik-baik, ruangannya terbilang kecil. Namun berkat permainan cermin dan konsep yang baik, bikin ruangan Zenbu menjadi lebih baik.

Zenbu House of Mozaru: Akhirnya Hadir di Kota Medan - Ruangan 02

Zenbu House of Mozaru: Akhirnya Hadir di Kota Medan - Ruangan 03

Melihat ruangannya yang menarik, membuat saya ingin mencobanya. Oiya, saat mencoba Zenbu, saya perginya bersama saudara agar suasana semakin ceria.

Nah untuk pesanan, kami memesan Chicken Mozaru, Salmon Mondanyaki, Azabu Roll, Zenbu Teppanyaki dan Gyoza Cheese. Untuk pesanannya bisa kamu lihat di bawah ini.

Zenbu House of Mozaru: Akhirnya Hadir di Kota Medan - Kuliner 01
Azabu Roll

Azabu Roll, terdiri dari sushi, salmon dan kuro tobiko di atasnya. Cara penyajiannya dengan menyiram saus keju ala Zenbu ke dalam Azabu Roll.

Untuk rasa, saya cukup suka, begitu juga dengan saudara saya. Namun untuk kekurangan yang saya temukan, siraman saus keju-nya membuat saya kesulitan menggemggam Azabu Roll. Beberapa kali saya kesulitan saat mau menggenggamnya dengan sumpit, akhirnya saya pilih menggunakan sendok.

Zenbu House of Mozaru: Akhirnya Hadir di Kota Medan - Kuliner 02
Chicken Mozaru

Selanjutnya Chicken Mozaru, tampilannya mungkin terlihat seperti bubur. Tapi bila kamu perhatikan baik-baik, menu ini bukanlah bubur. Chicken Mozaru merupakan menu andalan Zenbu yang terdiri dari nasi, chicken katsu yang dilapisi keju mozarella yang tebal, bikin rasanya semakin bertambah. Nah untuk menikmatinya, sangat disarankan saat hangat karena bila ditunggu sampai dingin, keju mozarella akan mengeras dan nasi-nya akan menggumpal dengan keju mozarella. Jadinya kurang bisa menikmatinya deh.

Zenbu House of Mozaru: Akhirnya Hadir di Kota Medan - Kuliner 03
Gyoza Cheese

Terus menu Gyoza Cheese. Menu ini sedikit yang bisa saya gambarkan. Walaupun begitu kamu bisa melihat menu ini yang terdiri dari daging dan sayur, tidak lupa juga keju-nya yang siap melapisi Gyoza.

Zenbu House of Mozaru: Akhirnya Hadir di Kota Medan - Kuliner 04
Salmon Mondanyaki

Menu selanjutnya adalah Salmon Mondayaki. Menu ini menjadi menu favorit saya setelah Chicken Mozaru. Untuk isiannya kamu bisa lihat terdiri dari mie yang cukup tebal (mirip pasta) yang dilapisi telur, sedangkan topping-nya berupa salmon yang lembut. Untuk rasa saya bisa menikmatinya meski tanpa keju dan saya tidak merasa kehausan saat menikmatinya. Good job Salmon Mondayaki.

Zenbu House of Mozaru: Akhirnya Hadir di Kota Medan - Kuliner 05
Zenbu Teppanyaki

Terakhir, Zenbu Teppanyaki. Menu ini terdiri dari aneka sayuran, telur, udang, jamur, kepah dan daging sapi. Cukup bisa direkomendasikan bagi kamu yang suka makan sayur karena perbandingan sayur dengan dagingnya (baik itu daging sapi dan udang) cukup jauh. Kamu bisa melihat gambar di atas. Tapi bila kamu tidak doyan makan sayur, cuma coba-coba saja. Sangat disarankan menikmatinya bersama teman dan keluarga agar Zenbu Teppanyaki yang sudah di pesan tidak sia-sia.

Nah begitulah pengalaman saya mencob Zenbu House of Mozaru yang hadir di kota Medan. Bagi kamu yang ingin mencobanya, bisa menikmati bersama teman dan keluarga.

Akhir kata, semoga kamu yang sedang mencari rekomendasi kuliner Jepang, bisa menemukannya sesuai dengan seleramu. Sampai Jumpa~


Catatan:
Lokasi di Mall Center Point, lantai LG
Harga mulai Rp 17.000
Instagram: @zenburesto
Foto menggunakan Olympus E-PL6

Monday 27 May 2019

Mencoba Berbuka Puasa di Geprek SAy - Part 2

Mencoba Berbuka Puasa di Geprek SAy - Part 2

Mencoba Berbuka Puasa di Geprek SAy - Part 2

Perjalanan mencoba Geprek SAy masih berlanjut. Sebelumnya saya sudah mencoba Geprek SAy di jalan DR. Mansyur saat berbuka puasa. Kali ini saya mencobanya di Geprek SAy jalan Letda Sujono. Terus bagaimana dengan tempat dan rasanya? Nah biar gak berlama-lama, bisa kamu simak ulasannya melalui blog ini.

Mencoba Berbuka Puasa di Geprek SAy - Part 2 (ruangan 01)

Geprek SAy yang saya coba berada di jalan Letda Sujono. Untuk ruangannya cukup berbeda dengan Geprek SAy di jalan DR. Mansyur, terutama dalam luas ruangannya, lebih luas yang di jalan Letda Sujono. Sedangkan dekorasi dan furniturnya, tidak ada perbedaan.

Mencoba Berbuka Puasa di Geprek SAy - Part 2 (ruangan 02)

Setelah melihat ruangannya, tibalah waktu untuk memesan. Nah untuk pesanan, saya memesan Nasi Geprek Tulang, Nasi Geprek Fillet dan Nasi Geprek Gemuk. Untuk tampilan dan rasanya, bisa kamu lihat di bawah ini.

Mencoba Berbuka Puasa di Geprek SAy - Part 2 (kuliner 01)
Nasi Geprek Tulang, 20 K

Nasi Geprek Tulang dengan sambal hijau. Saat dicoba, rasa pedasnya masih bisa saya tahan tanpa harus meminum air putih atau air mineral, begitu juga dengan nasinya. Pas saya coba tanpa sambal juga nikmat yang bikin penikmat ayam bisa mencobanya tanpa takut rasa pedas.

Mencoba Berbuka Puasa di Geprek SAy - Part 2 (kuliner 02)
Nasi Geprek Fillet, 21 K

Selanjutnya Nasi Geprek Fillet. Sesuai namanya ayam geprek ini disajikan tanpa tulang, bikin kita bisa menikmati tanpa harus takut mengunyah tulang. Untuk rasa cukup pedas, karena beberapa kali saya mencoba minum air putih. Walaupun begitu tetap nikmat karena rasa pedas gak bikin kapok untuk mencicipinya.

Mencoba Berbuka Puasa di Geprek SAy - Part 2 (kuliner 03)
Nasi Ayam Gemuk, 21 K

Terus Nasi Ayam Gemuk. Untuk menu yang satu ini, bisa ditebak ayam geprek memiliki tulang. Selain itu rasa pedas terbilang pedas saat saya coba. Berkali-kali saya minum air putih dan mengambil jeda menikmati ayam geprek satu ini. Sepertinya ayam ini lebih cocok untuk penantang pedas daripada penikmat pedas.

Mencoba Berbuka Puasa di Geprek SAy - Part 2 (kuliner 04)
Takjil

Oiya hampir lupa, kalau selama bulan Ramadhan kita akan diberi takjil berupa jelly (agar-agar) dan es timun. Cocok banget melepas dahaga saat berbuka puasa.

Mencoba Berbuka Puasa di Geprek SAy - Part 2 (kuliner 05)

Nah bagaiamana menurutmu? Apa kamu tertarik mencoba Geprek SAy di jalan Letda Sujono? Jika iya, kamu bisa menikmatinya bersama teman dan keluarga karena ruangannya terbilang luas dibandingkan Geprek SAy di jalan DR. Mansyur. Tapi itu kembali kepada kamu bila terlalu jauh dari lokasimu.

Akhir kata, semoga ulasan ini bisa menjadi referensi berburu ayam geprek. Sampai jumpa di ulasan berikutnya. Bye~


Catatan:
Lokasi di jalan Letda Sujono No. 129, Tembung
Buka setiap hari mulai jam 10.00 - 22.00 wib
Foto menggunakan smartphone Realme 3

Sunday 26 May 2019

Mencoba Quality Fried Chicken di Deli Tua

Mencoba Quality Fried Chicken di Deli Tua

Mencoba Quality Fried Chicken di Deli Tua

Bukan sekedar rasa yang membuat tempat ini berkesan, melainkan lokasinya. Bikin perjalanan saat menuju tempat ini semakin berkesan. Itulah Quality Fried Chicken di Deli Tua.

Mencoba Quality Fried Chicken di Deli Tua - 01
Quality Fried Chicken (QFC) Deli Tua

Quality Fried Chicken (QFC) yang saya kunjungi berada di Deli Tua, lokasi yang cukup jauh dari tempat saya. Makanya biar perjalanan ini berkesan, saya pergi bersama saudara.

Selama perjalanan banyak cerita yang bisa kami ceritakan, mulai dari masalah macet, kendaraan ugal-ugalan, kegiatan Ramadhan hingga alasan memilih QFC di Deli Tua. Untuk QFC Deli Tua, saya memilihnya karena belum pernah mencobanya dan jarang keliling Deli Tua. Jadinya penasaran deh.

Mencoba Quality Fried Chicken di Deli Tua - 02
Ruangan QFC

Nah setelah perjalanan kami yang cukup jauh, sampailah kami di lokasi. Untuk lokasinya berada di jalan Besar Deli Tua Km. 11,3. Cukup bagus lokasinya karena berada di jalan besar, bukan jalan kecil, bikin saya pengguna aplikasi navigasi tidak tersesat. Setelah sampai di lokasi, kami langsung masuk ke dalam.

Untuk ruangannya terbilang luas, kamu melihat ruangannya pada foto di atas. Selain itu ruangan QFC Deli Tua juga memiliki lantai 2, jadinya bila kamu merasa ramai saat kesini bisa mencoba lantai 2 mereka.

Sambil melihat ruangannya, saya pun memesan makanan, begitu juga dengan saudara saya. Untuk pesanannya, kami memesan Ayam Hot dan Ayam Original lengkap dengan nasi. Semuanya bisa kamu lihat di bawah ini.

Mencoba Quality Fried Chicken di Deli Tua - Menu 01

Mencoba Quality Fried Chicken di Deli Tua - Menu 02

Lantas bagaimana dengan rasanya? Menurut saya nikmat rasanya, terutama ayam hot yang sambal pedasnya menggoda lidah saya. Oiya tuk sambal pedasnya, terdiri dari level 1-3. Saya mencoba yang level 1 dan rasanya cukup menggoda lidah saya. Bikin bulan Ramadhan ini jadi berkesan.

Nah begitulah pengalaman saya berkunjung ke Quality Fried Chicken (QFC) di Deli Tua. Bisa menikmati ayamnya dan menikmati perjalanannya.

Akhir kata, semoga kamu yang penasaran dengan Deli Tua bisa mencoba Quality Fried Chicken (QFC). Sampai jumpa~


Catatan
Lokasi berada di jalan Besar Deli Tua Km. 11,3 No. 8
Harga mulai Rp 9.000
Instagram: @qfcdelitua
Foto menggunakan smartphone Realme 3

Saturday 25 May 2019

D'Minang & D'Bakso Marelan: Paket Komplit Nasi Padang dan Bakso

D'Minang & D'Bakso Marelan: Paket Komplit Nasi Padang dan Bakso

D'Minang & D'Bakso Marelan: Paket Komplit Nasi Padang dan Bakso

Belum pernah terbayang dibenak saya tuk mencoba kuliner di Marelan. Namun ajakan saudara, membuat saya jadi kesampaian mencobanya. Nah biar tidak berlama-lama, mari saya perkenalkan tempat yang akan saya coba, D'Minang & D'Bakso.

D'Minang & D'Bakso Marelan: Paket Komplit Nasi Padang dan Bakso - 01
D'Minang & D'Bakso Marelan

D'Minang & D'Bakso berlokasi di jalan Marelan. Saat kamu melihatnya, kamu akan melihat 2 outlet yang berbeda. Memang betul berbeda karena beda fokus makanan yang disajikan. Walaupun begitu, kedua outlet ini merupakan satu pemilik dibawah naungan D'Penyetz. Jadinya gak bingung lagi deh.

Nah karena beda fokus, mari kita bahas satu persatu agar mudah membahasnya.

D'Minang

Mari kita mulai dari D'Minang.

D'Minang - Ruangan 01
Ruangan D'Minang

Ruangan D'Minang memiliki 2 lantai. Kamu bisa melihat ruangannya yang memiliki ciri khas Minang seperti pemilihan meja dan kursi, dekorasi ruangan hingga pakaian pegawainya. Bikin kita yang mengunjungi D'Minang,  bisa merasakan suasana khas rumah padang.

D'Minang - Ruangan 02
Lantai 01

D'Minang - Ruangan 03
Lantai 02

Selain ruangan dan suasana, sajian dari D'Minang juga kita bahas. Untuk sajiannya, kamu bisa melihat semua sajian kentalnya dengan sajian khas minang. Berikut sajiannya

D'Minang - Kuliner minang 01
Dendeng Balado, 20K

D'Minang - Kuliner minang 02
Gulai Kambing D'Minang, 35K

D'Minang - Kuliner minang 03
Ayam Goreng Rempah, 16K

D'Minang - Kuliner minang 04
Rendang Daging, 20K

D'Minang - Kuliner minang 05
Ayam Pop Goreng, 16K

D'Minang - Kuliner minang 06
Ikan kakap

D'Minang - Kuliner minang 07

Terus bagaimana dengan rasanya? Kalau soal rasa, saya cukup menyukai semuanya, begitu juga dengan saudara saya. Namun bila kamu bertanya menu yang nikmat, saya akan pilih Gulai Kambing D'Minang dan Rendang Daging. Alasannya, gulai kambingnya cukup mudah dikunyah. Bahkan untuk melepaskan daging kambing dari tulangnya, tinggal goyangkan saja tulangnya. Jadinya tidak perlu pake banyak tenaga.

Lalu untuk Rendang Dagingnya, agak keras saat dikunyah. Tapi bumbunya puas memanjakan lidah saya. Bikin saya tidak terlalu memikirkan dagingnya.

Nah setelah tahu tentang D'Minang bersama sajiannya, waktu membahas D'Bakso.

D'Bakso

Setelah menikmati ruangan beserta sajian D'Minang, kami pun berlanjut mencoba D'Bakso. Untuk lokasinya kamu tentu sudah tahu karena bersebelahan dengan D'Minang. Bikin kita yang pengguna aplikasi navigasi seperti Maps dan Waze bisa memanfaatkannya jika bingung mencari D'Bakso. Oiya tuk ruangannya, bisa kamu lihat di bawah ini

D'Bakso - Ruangan 01
D'Bakso

D'Bakso - Ruangan 02
Ruangan D'Bakso

Bagaimana dengan ruangannya? Apa mirip dengan ruangan D'Minang? Tentu saja mirip karena bukan sekedar bersebelahan saja, namun satu kepemilikan juga. Plus-nya lagi, ruangan D'Bakso terhubung dengan ruangan D'Minang. Bikin kita bisa menikmati ruangannya sekaligus.

Sibuk melihat ruangannya yang terhubung dengan D'Minang, membuat saya hampir kelupaan memesan menu dari D'Bakso. Beruntung saudara saya telah memesannya, jadi tidak perlu menunggu berlama-lama lagi. Untuk pesanannya, bisa kamu lihat di bawah ini.

D'Bakso - Kuliner 01
Bakso Kombo Komplit (B.K.K), 35K

D'Bakso - Kuliner 02
Mie Ayam Jamur + Pangsit, 22K

Terus bagaimana dengan rasanya? Untuk rasa, keduanya sama-sama menggoda. Tapi bila kamu bertanya kekurangannya, saya menemukan tahu-nya kurang segar saat saya mencoba Bakso Kombo Komplit (B.K.K), sedangkan bakso dan mie tetap menggoda.

Lalu untuk Mie Ayam Jamur + Pangsit, jamurnya lumayan manis yang bikin saya ketagihan saat mencobanya. Palingan kalau ditanya kekurangannya, mie-nya ada asin sedikit. Tapi itu kembali kepada kita karena bisa kita mengakalinya dengan cara menambahkan saus atau sambal dapur yang telah mereka sediakan.

Kesimpulan

Akhirnya tibalah kita dibagian kesimpulan. Untuk tempat dan ruangannya, saya tidak menemukan sesuatu yang menjadi permasalahan seperti pelayanan, kebersihan dan lainnya. Palingan yang menjadi masalah untuk saya adalah lokasinya yang cukup jauh dari daerah saya. Soalnya bisa membutuhkan waktu 1 jam untuk ke tempat makan.

Sedangkan rasanya, saya cukup menyukai semuanya, baik itu masakan minang maupun baksonya. Sisanya tinggal perbaikan rasa dan invonasi saja agar banyak pengunjung yang penasaran tempat makan D'Minang & D'Bakso.

Akhir kata, semoga ulasan mengenai D'Minang & D'Bakso dapat membantumu mencari tempat makan sesuai selera kamu.


Catatan:
Lokasi di jalan Marelan Raya, Tanah Enam Ratus, Medan Marelan
Harga mulai Rp 15.000
Foto menggunakan smartphone Realme 3

Friday 24 May 2019

Mencoba Berbuka Puasa di Geprek SAy

Mencoba Berbuka Puasa di Geprek SAy



Mencoba Berbuka Puasa di Geprek SAy

Mencoba kuliner ayam masih berlanjut. Kali ini saya mencobanya di Geprek SAy saat berbuka puasa, tepatnya di jalan DR. Mansyur. Lokasinya cukup dekat kampus USU (Universitas Sumatera Utara) yang bikin kamu kuliah saat puasa bisa berbuka disini. Nah biar gak berlama-lama, yuk kita ulas tempat makan ini.

Mencoba Berbuka Puasa di Geprek SAy - Ruangan

Geprek SAy, saat kita melihat tampilan luar dan ruangannya, terlihat wajahnya Shandi Aulia yang bikin kita mudah mengingat tempat dan ciri khas Geprek SAy. Selain itu, kita bisa melihat tatanan kursinya berwarna merah, bikin kita tertantang untuk mencoba ayam geprek ala mereka.

Setelah melihat tempat dan ruangannya, waktunya memesan menu rekomendasi mereka. Untuk pesanan, saya memesan Paket Istimewa 2, Paket Nasi Ayam Geprek Tulang, Paket Mie Ayam Gepuk dan menu biasa. Setelah selesai memesan, saya kembali menikmati ruangannya. Oiya, saat saya kesini, saya perginya bersama saudara. Jadinya bisa menikmatinya bersama-sama.

Setelah menunggu cukup lama, akhirnya tiba pesanan kami. Kami pun menikmatinya sambil mengambil gambar melalui kamera ponsel. Nah untuk gambarnya, bisa kamu lihat di bawah ini.

Paket Istimewa 2, 50 K

Paket Istimewa 2, berisi ayam geprek tulang, sambal cabe hijau, tempe/tahu, jamur/terong dan 2 teh botol Sosro. Untuk rasa, sambal hijaunya nikmat. Mau dicampur dengan jamur atau tempe ok, kalau dicampu dengan ayam juga oke, campur semuanya juga tetap oke. Jadinya tetap nikmat deh.

Paket Nasi Ayam Geprek Tulang, 17 K

Paket nasi ayam geprek tulang dengan sambal matah. Untuk rasa, saya lebih suka ayamnya dibandingkan dengan sambal matah-nya. Mungkin bila dibandingkan dengan sambal hijau dari paket istimewa 2, saya lebih memilih sambal hijau karena lebih terasa pedasnya.

Paket Mie Ayam Gepuk, 20 K

Paket mie ayam gepuk dengan sambal original. Untuk rasa saya cukup menyukainya. Apalagi menikmatinya saat puasa, bikin rasa kenyang tidak buru-buru timbul yang bikin saya bisa menikmati ayam gepuk-nya.

Paket biasa

Paket biasa, kalau tidak salah berisi ayam dengan tempe/terong. Untuk tampilan yang kamu lihat, kebetulan saja banyak karena gorengannya saya pindahkan. Jadinya memberi kesan banyak dari pada menu lain.

Semua menu yang di pesan

Lantas, bagaimana dengan kesimpulannya? Kesimpulannya saya menyukai semua ayamnya, begitu juga dengan gorengannya karena tidak terlalu berminyak yang bikin saya bisa menikmatinya. Namun bila kamu bertanya sambalnya, saya lebih memilih sambal original dan sambal hijaunya karena lebih sedap dibandingkan sambal matah ala mereka.

Nah begitulah pengalaman saya mencoba berbuka puasa di Geprek SAy. Bagi kamu yang suka menikmati ayam, bisa mengunjungi tempat makan ini agar mendapatkan pengalaman lebih dalam berburu kuliner ayam.

Akhir kata, semoga tulisan ini bisa menjadi referensimu. Selamat mencoba~


Catatan:
Lokasi di jalan DR. Mansyur No. 39
Instagram: @gepreksay.drmansyurmedan
Foto menggunakan smartphone Realme 3